“Syaratnya adalah … untuk sementara, pernikahan kalian sebaiknya dirahasiakan,” ucap Abimana.
“Apa?”
“Tidak perlu mengadakan resepsi. Menikahlah sekadarnya dan hanya dihadiri oleh keluarga inti,” ucap Abimana lagi.
Tentu saja Arsen tidak habis pikir. Syarat macam apa itu?
“Kenapa?”
“Kamu gila atau bodoh sampai harus menanyakan alasannya? Jangan lupa dengan statusmu yang sampai detik ini masih sebagai calon suami Revana. Membatalkan perjodohan saja sudah membuat Revana dan keluarganya kecewa, apa kabar jika kamu sampai menikah dan melakukan pesta besar-besaran? Itu seperti mengibarkan bendera perang.”
“Papa pikir saya akan memenuhi syarat konyol itu? Pernikahan rahasia? Saya justru ingin mengadakan pesta besar-besaran sekaligus mengumumkan ke seluruh dunia bahwa saya dan Fadia adalah pasangan……
Waiting for the first comment……
Please log in to leave a comment.