"Nggak dikejar?" Sindir Nigi dengan senyum mengejek.
Zillo mendelik ke arah Nigi.
"Buat apa? Bukan urusan gue." Jawab Zillo jutek lalu berbalik menghadap motornya.
Nigi berdecak, menggeleng heran memperhatikan cowok yang kini sangat terlihat bersuasana hati buruk sekali.
"Gue nggak ngungkit soal ini urusan siapa, atau lo memang berharap ini jadi urusan lo biar bisa nahan Nadi gitu?"
Zillo melotot ke arah Nigi saat cowok itu sudah berada di atas motornya.
"Naik!"
"Ngalihin pembicaraan, huh?" Kekeh Nigi menahan senyum.
"Nigi Syahreza, naik!" Bentak Zillo geram.
"Ck, jangan bikin orang ngerasa bersalah karena bikin Nadi pergi sama Zillo dong. Siapa suruh nyeret-nyeret gue biar pergi sama kalian, padahal harusnya kalian bisa pergi berdua aja." Gerutu Nigi pelan sambil memposisikan dirinya diboncenga……
Waiting for the first comment……
Please log in to leave a comment.