Lelaki itu telah menculik Harnum dan suaminya ke sebuah tempat asing. Tepat di depan mata Harnum, sang suami dibunuh oleh lelaki tersebut dengan penuh amarah.Tak sanggup, Harnum yang sedang hamil tua seketika mengalami kontraksi hebat setelahnya. Rasa benci dan amarah seketika ia tahan demi memohon pertolongan pada lelaki itu untuk menyelamatkan bayinya. Sayang, lelaki tersebut tak menghiraukannya dan membiarkan Harnum kehilangan satu-satunya peninggalan berharga mendiang suaminya.Sejak saat itu, rasa benci tak terbendung ditunjukkannya ke pada pria laknat itu.Pria pernama Albern yang telah merenggut kebahagiaannya seketika dan menjadikannya sandera.Sebenarnya siapa Albern? Kenapa pria itu tega membunuh suaminya?Andai Harnum tau siapa sosok Albern pastinya dia akan lebih terkejut lagi.
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.